![]() |
Ilustrasi Menulis. Sumber: kompasiana.com |
Menulis itu
melukis, ibaratnya
Melukis
peristiwa dengan kata
Merangkai
kata menjadi makna
Membawa
makna bersikap wibawa
Menulis itu
berekspresi
Ekspresi
jiwa dari relung hati
Hati yang
berkomunikasi
Dengan
pikir yang bersih suci
Menulis itu
khayal
Berkhayal
dengan akal
Menelusur
dari ujung ke pangkal
Berkhayal
yang mendedah bebal
Menulis itu
mengabadi
Peristiwa
dulu diketahui kini
Sejarah
lampau bisa dipelajari
Menulis itu
proses awet abadi
Menulis itu
candu, harusnya
Tak
sebentar pun kita meninggalkannya
Kamu
menulis maka kamu ada
Ada dalam
rasa, karsa dan karya
Metro, 28
September 2017
Bagikan
Menulis
4/
5
Oleh
Lukman Hakim